Harga NPK Mahkota 16 16 16 50kg

Harga NPK Mahkota 16 16 16 50kg

Pupuk NPK merupakan salah satu penyubur tanaman paling baik yang memadai populer di kalangan masyarakat, lebih-lebih petani. Jenis pupuk ini memiliki kandungan beberapa unsur hara mikro dan makro, yaitu Nitrogen, Phospat atau Fosfor, dan Kalium. Sehingga, kalau disingkat jadi NPK.

1. Pengertian Pupuk NPK

Pupuk NPK adalah type yang membawa kadar tiga unsur hara makro, yakni Nitrogen (N) Fosfor (P) dan Kalium (K). Selain unsur tersebut, sebagian produsen kerap menambahkan unsur hara mikro lainnya layaknya boron, besi, klorida, mangan, kalsium, sulfur, tembaga, magnesium, seng, dan lain sebagainya yang punya tujuan untuk meracik sebuah formulasi yang disesuaikan dengan fungsinya.

Setiap tipe pupuk atau merek mempunyai takaran atau komposisi kandungan yang berbeda-beda, yang ditandai bersama dengan angka seperti yaitu pupuk NPK 16 16 16, pupuk NPK 15 15 15 atau pupuk NPK 12 12 12. Angka-angka berikut adalah persentase persentase unsur hara makro yang tersedia didalamnya.

Bentuk product yang banyak beredar di pasaran pun cukup beragam. Pupuk NPK yang berupa padat bisa berbentuk tablet, briket, pelet, bubuk, dan juga granul. Sedangkan bentuknya yang cair muncul bersama bermacam tingkat kelarutan. Setiap model merk membawa perbedaan komposisi persentase dan tergantung dari keperluan tanaman yang bakal diberikan pupuk.

2. Kegunaan Pupuk NPK

Manfaat berasal dari pupuk NPK cair dan padat terhadap dasarnya adalah untuk menopang perkembangan tanaman agar bisa berkembang bersama dengan maksimal. Setiap unsur hara yang terdapat di dalamnya membawa peran yang tidak sama dalam menunjang tanaman untuk tumbuh. Ketiga unsur hara makro primer tersebut adalah yang paling banyak dibutuhkan oleh tanaman.

a. Unsur N (Nitrogen)

Unsur hara N bermanfaat sebagai penyusun asam nukleat, asam amino (protein), klorofil, dan nukleotida. Hal ini bisa menyebabkan tanaman menjadi lebih subur dan hijau. Selain itu, perkembangan tanamannya pun akan menjadi cepat dan kandungan proteinnya meningkat pada hasil panennya. Nitrogen keberadaannya mutlak tersedia untuk mampu kelangsungan pertumbuhan dan perkembangan tanaman serta dibutuhkan didalam kuantitas yang banyak.

Tanaman punya kandungan cukup N dapat sanggup menyatakan warna daun hijau tua yang artinya takaran klorofil di dalam daun tinggi. Sebaliknya andaikata tanaman kekurangan atau defisiensi N maka daun dapat bisa menguning (klorosis) sebab kukarangan klorofil.

Pertumbuhan tanaman lambat, lemah dan juga tanaman jadi kerdil termasuk sanggup disebabkan oleh kekurangan N. Tanaman cepat matang dapat disebabkan oleh kekurangan N. Defisiensi N juga dapat menaikkan kandungan air biji dan menurunkan memproduksi dan kualitas.

Kelebihan N dapat bisa tingkatkan perkembangan vegetatif tanaman, tetapi dapat bisa memperpendek jaman generatif, yang kelanjutannya justru turunkan mengolah atau sanggup turunkan kualitas produksi tanaman. Tanaman yang berlebihan N bisa tunjukkan warna hijau gelap sukulen, yang mampu menyebabkan tanaman peka pada hama, penyakit dan juga enteng roboh.

Semua atau sebagian besar pupuk N komersiil punya kelarutan tinggi kalau diberikan ke didalam tanah. Berbeda bersama dengan pupuk N dari bahan organik baik pupuk organik, pupuk kandang, pupuk hijau, serta pupuk kompos akan melepaskan N kecuali telah didekomposisikan.

b. Unsur P (Phosphor)

Unsur hara P berguna untuk menyalurkan dan menaruh energi untuk semua aktivitas metabolisme tanaman. Adapun efek positif berasal dari unsur ini adalah terpacunya pertumbuhan jaringan, pertumbuhan akar, serta merangsang pembentukan bunga dan pematangan buah. Selain itu, unsur ini juga berguna untuk menambah kekuatan tahan pada berbagai penyakit.

P (Fosfor) tidak ada unsur lain yang sanggup menukar fungsinya di dalam tanaman, supaya tanaman harus mampu mendapatkan atau punya kandungan P secara cukup untuk pertumbuhannya secara normal. Fungsi penting forfor di didalam tanaman adalah didalam proses fotosintesis, respirasi, transfer serta penyimpanan energi, pemisahan dan pembesaran sel serta proses-proses di di dalam tanaman lainnya.

c. Unsur K (Kalium)

Adanya unsur kalium di dalam pupuk NPK sangatlah mendukung yakni dalam perihal fotosintesa. Dengan begitu, tanaman dapat lebih cepat bisa meraih energi supaya bisa menopang segala aktivitasnya.

Fungsi berasal dari unsur hara K adalah sebagai aktivator enzim yang ikut serta di dalam sistem metabolisme tanaman. Unsur ini juga bisa mendukung proses penyerapan hara dan air di dalam tanah. Kemudian, unsur ini termasuk sanggup digunakan untuk mendukung menyalurkan hasil asimilasi dari daun menuju seluruh jaringan tanaman.

Fungsi mutlak K dalam perkembangan tanaman ialah pengaruhnya pada efisiensi penggunaan air. Proses mengakses serta menutup pori-pori daun tanaman, stomata, dikendalikan oleh konsentrasi K didalam sel yang terdapat disekitar stoma.

Kadar K tidak lumayan (defisien) dapat sebabkan stomata membuka cuma sebagian dan juga menjadi lebih lambat di dalam penutupan. Gejala kekurangan K dapat ditunjukkan dengan gejala terbakarnya daun yang di awali berasal dari ujung atau pinggir, bercak-bercak nekrotik berwarna coklat terhadap daun-daun serta batang yang tua.

3. Jenis Pupuk NPK

Jenis pupuk tanaman ini terlalu beragam. Karena beragam, kadar yang ada di dalamnya pun berlainan satu mirip lain. Beberapa jenis pupuk tanaman ini pun beredar banyak di pasaran, di antaranya adalah sebagai berikut:

  • Pupuk NPK Kebomas 16 16 16. Kebomas ini mempunyai wujud granul dengan warna merah bata. Jenis ini punyai ukuran yang cukup kecil, yakni kira-kira 2 hingga 4 mm. Kandungan yang terdapat di dalamnya adalah N 16%, P 16%, dan K 16%.
  • Pupuk NPK Phonska. Jenis ini mempunyai persentase N sebanyak 15%, P sebanyak 15%, K sebanyak 15%, dan S atau sulfur sebanyak 10%. Phonska mempunyai spesifikasi berwujud granula berwarna merah muda.
  • Pupuk NPK 16 16 16 Mutiara. Kegunaan Pupuk NPK Mutiara adalah untuk mempercepat pertumbuhan pada tanaman. Jenis ini jadi yang paling banyak digunakan oleh para pencinta tanaman. Bentuk dari Mutiara adalah granul berwarna biru dan dikemas dalam plastik. Pupuk ini termasuk kerap disebut pupuk NPK untuk buah.

4. Cara menggunakan Pupuk NPK

Hal lain yang tidak kalah penting berasal dari tipe dan manfaat pupuk NPK adalah cara menggunakannya. Pupuk terhadap tanaman ini mampu dilaksanakan bersama dua cara, yakni metode kocor dan metode tabur.

a. Metode kocor

  • Siapkan timba yang berisi air bersih.
  • Tambahkan pupuk cocok bersama dengan persentase yang disarankan.
  • Aduk hingga larut.
  • Masukkan larutan yang telah diaduk ke dalam alat kocor.
  • Aplikasikan di sekitar akar tumbuhan.

b. Metode tabur

  • Pertama, membuat lubang parit atau pemupukan pada kurang lebih akar tumbuhan.
  • Sendok dan takar pupuk cocok dengan yang telah ditentukan.
  • Taburkan terhadap lubang pemupukan atau parit yang telah dibuat.
  • Setelah ditabur, tutup lubangnya memakai tanah.
  • Hal ini perlu untuk dilaksanakan sehingga tidak hanyut terbawa oleh air dan juga menguap gara-gara paparan cahaya matahari.
  • Atur waktunya dan selingi menggunakan pupuk tanaman organik kalau diperlukan.

Demikian ulasan tentang pupuk NPK, menjadi dari pengertian, jenis, hingga cara menggunakannya bersama dengan benar. Tumbuhan yang Anda tanam dijamin tumbuh subur kecuali rutin menyiram dengan pupuk ini dengan takaran yang tepat dan merawatnya tiap-tiap hari.

Untuk pemesanan Pupuk NPK dan Pembenah Tanah berkualitas bisa mengunjungi website rekanan kami di Pusat Pupuk Murah dengan alamat website https://pusatpupukmurah.com

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *